Kabar Terkini

Hai hai hai!
Lama tak terdengar kabar, semoga kamu baik-baik saja.

Iya, saya baik-baik saja. Teramat baik malah. Kali saja ada yang bertanya dalam hati.

Lantas satu setengah bulan ini ke mana? Kok sampai tidak ada postingan blog sama sekali?

Saya tidak ke mana-mana kok. Masih di sini aja. Di Jogja. Hanya pulang kampung sebentar saat libur lebaran kemarin. Itu juga 3 hari saja.

Hidup saya masih berjalan seperti biasanya. Tidak ada yang istimewa. Hanya saja ada beberapa perubahan yang terjadi. Perubahan status maupun perubahan prioritas.

Perubahan status dimulai dari saya yang sudah bukan wali murid bocah PAUD. Yap, per juli ini Renjana resmi menjadi anak TK. Masih sering geleng-geleng kepala sendiri kalau ingat bagian ini. Betapa waktu cepat sekali berlalu.

Di satu sisi saya ingin dia tetap kecil dan lucu, biar bisa digendong-gendong dan dipeluk. Tetap manis dan tidak ngeselin. Dan tetap gratis saat ini kendaraan *penting. Di sisi lain saya ingin dia cepat besar, biar lekas mandiri dan emaknya bisa bebas lagi ahahaha. Sungguh ya, manusia itu gemar sekali dengan paradox. Semacam aku cinta kamu tapi aku nggak mau jadi pacar kamu, halah!

Perubahan prioritas. Ya, karena akhirnya saya sadar bahwa biaya pendidikan itu mahal sodara (jadi selama ini kamu mikirnya gimana, tong?) ahahahaha. Saat PAUD kemarin emaknya masih leha-leha. Tapi mengingat sistem zonasi yang sekarang berlaku dan keinginan mamak bisa nyekolahin Renjana di SD yang bagus, makanya mamak harus bekerja lebih keras.

Mamak sekarang sibuk mengumpulkan pundi-pundi berlian. Puji Tuhan di saat niat mantep mau mulai kerja dengan serius (emang tadinya enggak serius, mak?), Tuhan bekerja dengan cara yang kece. Kantor negeri jauh meminta untuk rutin setor tulisan sejumlah anu tiap bulannya. Pabrik kata-kata yang diidam-idamkan tiba-tiba menawari untuk menulis rubrik anu. Ada juga permintaan menulis naskah anu. Puji Tuhaaaan.

Senangnya lagi karena semua bisa dikerjakan dari rumah. Ya walaupun jadi nggak bisa main dengan Renjana karena harus ngadep PC terus, tapi setidaknya bocah masih terawasi.

Itu baru urusan pekerjaan. Di sisi lain saya juga punya hobi baru yang agak menyita waktu. Yakni nonton badminton *gak penting banget ini. Sebenarnya saya suka badminton dari kecil. Namun selama ini hanya mengikuti turnamen-turnamen besar aja semacam OG, AG, Tomas Uber, n Sudirman Cup.

Nah sejak AG tahun kemarin akhirnya saya jadi ngikutin badminton terus. Nggak cuma turnamen besar tapi tour super 300 – super 1000 saya tontonin semua. Bahkan saya bela-belain streaming. Nggak tau kenapa sih jadi seneng aja. Dan jangan dikira daku mantengin Dek Jona tok lho ya. Saya pantengin hampir semua yang court-nya tayang. Kalau nggak sempat nonton ya update beritanya termasuk update gosip atletnya.

Sekarang nih, misal ada yang tanya si anu peringkat berapa dunia? Si itu bakalan tanding di mana? Atau si ini pacarnya siapa? 80% saya sudah bisa jawab haha. Nggak penting banget sih, tapi ternyata menyenangkan juga punya sesuatu yang digemari. Jadi ngerasa kaya cowok-cowok yang hobi nontonin bola itu.

Jadi ya beginilah teman-teman, saya sok sibuk. Waktu buat ngeblog jadi tersita banyak. Mungkin sekarang saya juga bakalan jarang ikutan acara ini itu, kecuali kalau lagi kangen kalian semua atau emang butuh ilmunya dan cocok bayarannya. Meski begitu saya akan terus berusaha mengisi blog ini. Dan semoga bisa kembali menulis artikel organik di blog. Kembali menjadikan blog sebagai tempat curhat #eh. Jangan bosan mampir, ya!

Sekian update nggak penting dari saya. Sampai jumpa di curhatan-curhatan berikutnya.

Kaki Merapi, 1 juli 2019

Elisabeth Murni
Elisabeth Murni

Ibu Renjana | Buruh partikelir paruh waktu | Sesekali bepergian dan bertualang.

Articles: 247

6 Comments

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *