Weekend Asyik – Pantai Pok Tunggal, Gunungkidul, Yogyakarta

Mulai minggu ini, setiap akhir pekan saya akan mempublikasikan satu obyek wisata yang bisa dijadikan alternatif liburan kawan-kawan semua. Berbeda dengan tulisan saya yang biasanya bersifat feature, khusus untuk artikel Weekend Yuk lebih mirip panduan wisata dan tips. Dan inilah edisi perdana Weekend Asyik, hope you enjoy it!

——————-

PT 1
Hayuk sapa mau gegoleran di pasir kek gini? (pic: Alan)

Weekend ini mau kemana? Kalau kalian lagi di Jogja dan bingung mau piknik kemana, nih saya kasih referensi tempat piknik asyik, namanya Pantai Pok Tunggal. Pantai ini termasuk pantai baru (baru dibuka maksudnya) sehingga banyak pembangunan di sana-sini. Ikon Pantai Pok Tunggal adalah pohon duras yang tumbuh dengan rindang di pinggir pantai serta mata air yang tidak pernah kering sepanjang tahun.

PT 3
Ini nih, pohon ikon Pantai Pok Tunggal

Pantai Pok Tunggal cukup lebar dan luas sehingga bisa puas gegulingan di pasirnya serta diapit 2 bukit yang kini dikembangkan menjadi tempat wisata. Bukit yang di sebelah barat bernama Bukir Tirta Pok Tunggal Asri dan di sebelah timur adalah Bukit Panjong. Di tiap gerbang bukit ini terdapat kotak sumbangan. Silahkan donasikan uang ribuan Anda untuk pengembangan kawasan ini. Oya, Pantai ini sepenuhnya dikelola oleh Kelompok Sadar Wisata dan bukan Pemerintah Kabupaten.

PT 4
View Pok Tunggal dari Bukit Tirta Pok Tunggal Asri

Lokasi
Desa Tepus, Kecamatan Tepus, Gunungkidul, Yogyakarta
Bersebelahan dengan Pantai Watu Lawang dan Pantai Seruni. Sekitar 1,5 – 2 jam naik motor dari Jogja.

How to get there?
Dari Kota Wonosari ikuti jalan menuju deretan Pantai BKK (Baron Krakal, Kukup). Setelah gerbang utama, belok kiri menuju jajaran Pantai Drini dan Indrayanti. Dari pantai Indrayanti masih lurus terus menuju arah Pantai Siung. Selanjutnya akan ada pertigaan dengan petunjuk arah menuju Pantai Pok Tunggal. Pantai ini berjarak sekitar 2 km dari jalan raya dengan kondisi jalan makadam. Jika membawa mobil harus berhati-hati sebab jalannya sempit dan berliku.

PT 8
Payung cantik, payung cantik!

Tiket & tarif
Tiket masuk Rp 2.000 / orang
Parkir sepeda motor Rp 2.000
Parkir mobil Rp 5.000
Sewa payung Rp 20.000 / orang
Toliet Rp 2.000
(data pertengahan 2013)

Let’s do some fun!

  • Camping!

Yeah, Pantai Pok Tunggal asyik dijadikan tempat camping karena memiliki pasir yang luas dan juga mata air. Jika ingin mendirikan api unggun, kita harus menghubungi pengelola pantai supaya disediakan drum sebagai alas api unggun sehingga bekasnya tidak mengotori kebersihan pantai. Selain itu, kita juga bisa memesan kayu bakar kepada pengelola. Asyiknya lagi berhubung ini pantai yang sudah dikembangkan maka pantai ini memiliki banyak toilet. Jadi jika mendadak kebelet pup atau pengen membilas diri usai mandi-mandi di laut tak perlu kebingungan. Oya, jika malas masak, kita pun dapat pesan makanan di warung yang ada di pantai ini. Asyik kan? Hihihi.

PT 5
Jembatannya horror yak 🙂
  • Uji Nyali di Jembatan Bambu Bukit Panjong

Kalau kalian takut ketinggian jangan sekali-kali mencoba naik Bukit Panjong. Sebab kita harus berjalan mendaki tebing kapur lantas menyeberang jembatan bambu yang terletak di ketinggian. Saya saya pertama naik kesini sempat gemetar. Bayangkan berdiri di jembatan bambu dengan ketinggian belasan meter dan menghadap laut lepas. Etapi lama-lama asyik juga 🙂

PT 6
Sunset dari Bukit Panjong
  • Sunset Seeing

Yapz,menikmati  sunset di bukit-bukit yang mengapit Pantai Pok Tunggal asyik lho. Apalagi yang dari Bukit Panjong. Cuma kalau hendak melihat sunset jangan lupa bawa senter, sebab tidak ada penerang di jalan menuju Bukit panjong. Selain dari bukit, Anda juga bisa menikmati sunset dari pantai. Asyik kan?

PT 10
Piss, Love, & Gaul hahaha (pic: Alan)

Selamat berakhir pekan & selamat ngebolang!
Salam sayang dari Jogja!

Elisabeth Murni
Elisabeth Murni

Ibu Renjana | Buruh partikelir paruh waktu | Sesekali bepergian dan bertualang.

Articles: 247

22 Comments

  1. Ajak akuuuuu…. kamu bikin aku ngiri terus nih sama pantai2 Gn Kidulnya..

    Hihihihi, la ibu ke Jogja gak kabar-kabar sih 😉

  2. Ohh baru tahu kalo jembatan bambunya boleh dinaiki…
    Next time harus naik ke atas buat hunting sunset nih 😀

    Boleh kok mas, kita cuma masukin uang ke kotak yang disediain disana 🙂

  3. wah keren mbak ransel pantainya..berarti klo dari indrayanti masih lurus terus ke timur ya itu..

    Iya mas, lurus terus ikuti jalan raya ke arah Pantai Siung. Soalnya ada juga yang lurus terus tapi jalan tanah, kalau yang itu nanti sampainya ke Pantai Watu Lawang.

  4. Asli pantai ini keren banget, pasir nya juara bersih 🙂 dan jembatan horor nya bikin penasaran 🙂

    Masih sepi pulak, jadi bisa puas gegulingan deh. Ayok kesini mas 🙂

  5. Panduan yang rinci dan membantu tuk berkunjung ke Pok Tunggal, terima kasih mbak. salam

    Sama-sama, mbak. Senang rasanya jika ada postingan di blog ini yang berguna buat para pembaca 🙂

  6. aku rasa pantai pok tunggal karakteristiknya hampir sama dengan pantai indrayanti….nggak beda jauh. mungkin aku nya aja yg sering lihat banyak pantai jd terasa kurang wow gitu…. hehhee

    Kan pada dasarnya pantai-pantai di Gunungkidul karakteristiknya sama semua mas, wong cuma dipisahin bukit dikit udah ganti nama hehe.
    Yapz, bisa jadi bisa jadi 🙂

  7. sudah lama pengen kemping ke pantai bareng keluarga. kira-kira kalau bawa anak-anak aman ga ya?

    Aman kok, mbak. Disini juga ada penginapan sederhana misal nggak mau nenda. Atau kalau mau yang lebih aman (karena dekat jalan besar) mending di Pantai Indrayanti. Di sanaa jauh lebih nyaman.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *