Deretan Tempat Wisata Melamun Terbaik di Jogja Versi Ransel Hitam

hutan-pinus-mangunan

Melamun itu penting! Dari melamun biasanya akan muncul ide-ide segar yang out of the box. Contoh nyatanya tentu saja Isaac Newton. Dari lamunannya di bawah pohon dia mampu menemukan hukum gravitasi. Bahkan dari salah satu blog yang saya baca konon melamun itu baik untuk kesehatan otak. Menurut artikel tersebut, melamun mampu memunculkan rasa empati, menajamkan ingatan, pemahaman diri, meningkatkan kreativitas, dan meningkatkan suasana hati. Ini soal percaya enggak percaya sih, kalau buat saya usai melamun biasanya pikiran jadi tercerahkan tapi terkadang jadi tambah galau ahahahaha.

Kesukaan saya pada aktivitas melamun akhirnya membawa saya menuju ide membuat rubrik khusus di blog ini yang bertajuk #MingguMelamun (baca: Minggu Melamun). Dari melamun pula akhirnya saya memiliki ide brilian untuk menulis artikel tentang tempat wisata melamun terbaik di Jogja, aha!

Sebelum ngobrolin lebih lanjut soal wisata melamun ada baiknya kita cek KBBI dulu soal arti melamun. Melamun berasal dari kata dasar lamun yang memiliki beberapa arti

  • Termenung sambil pikiran melayang kemana-mana
  • Menumpukkan atau melonggokkan tidak beraturan

Biasanya sih kalau orang melamun cenderung merujuk pada arti yang pertama yakni bengong dan pikiran terbang kesana-kemari. Tapi ada juga yang duduk diam sambil menumpukkan ide yang berjatuhan di kepala. Oke, dari penjabaran #tsaaah arti melamun ini mari kita lanjut ke definisi wisata melamun.

Sebenarnya wisata melamun itu apa sih?

Kalau dalam konsep saya sih wisata melamun itu berwisata sambil melamun alias sambil bengong ahahahaha. Jadi saya ini orangnya suka banget melamun. Saat berkunjung ke suatu tempat, setelah puas eksplorasi sana-sini saya bakalan gelar tikar lalu duduk melihat pemandangan sambil melamun. Biasanya saya menyebut aktivitas ini sebagai kontemplasi, biar keren.

Secara sepihak saya memberikan syarat-syarat khusus agar suatu tempat layak dijadikan sebagai lokasi wisata melamun. Yang pertama tempatnya harus asyik, pemandangannya keren, dan yang paling penting nih, syahdu alias tenang. Tapi ini juga nggak harus saklek sih. Kadang saya juga bisa melamun di tempat yang riuh, asal keriuhan itu tidak mengganggu saya secara langsung (misalnya ada orang colek-colek atau teriak-teriak pas dikuping #yakalii).

Setelah melalui berbagai pengamatan dan uji coba lapangan #ceileee akhirnya saya berhasil membuat deretan tempat wisata melamun terbaik di Jogja versi Ransel Hitam. Sebenarnya tempat-tempat ini sudah banyak orang yang tau sih, tapi saya bakal kasih bocoran spot-spot mana yang asyik digunakan untuk melamun yang tersebar di 5 kabupatan/kota DIY. FYI daftar ini disusun secara suka-suka dan bukan berdasar tingkat kepopuleran. Jadi jelas subyektif banget yak.

1. Titik Nol / Halaman Benteng Vredeburg samping Monumen Serangan Umum 1 Maret

Tepat di jantung Kota Jogja kawasan Titik Nol ini menjadi lokasi melamun yang asyik. Memang sih tempatnya riuh, karena penuh dengan lalu lalang kendaraan dan orang-orang, belum lagi teriakan para pedagang kaki 5 yang menjajakan dagangannya serta pengamen jalanan yang kadang bersuara sumbang. Meski begitu buat saya tempat ini tetap asyik untuk melamun.

Kalau kamu duduk di kursi-kursi beton yang ada di seputaran titik nol, gangguan pasti akan datang. Entah pengamen, pedagang, atau mantan yang tiba-tiba colek-colek. Biar nggak diganggu, saran saya kamu jangan duduk disitu tapi duduklah di taman berumput yang ada di samping monumen serangan umum 1 maret. Jika gerbangnya sedang ditutup, kamu bisa masuk ke taman itu lewat jalan kecil di dekat pintu masuk Benteng Vredeburg (baca: Akhir Pekan di Museum Benteng Vredeburg). Di balik gerbang dan pagar terdapat halaman berumput yang bersih dan pohon-pohon besar. Kamu bisa duduk manis sambil melamunkan apa pun.

2. Sendangsono

Sendangsono terletak di Dusun Semagung, Desa Banjaroya, Kecamatan Kalibawang, Kabupaten Kulonprogo. Dari Jogja, tempat yang berada di kawasan Perbukitan Menoreh ini berjarak sekitar 45 km atau sekitar 1 jam berkendara dengan motor. Sendangsono sendiri merupakan tempat peziarahan umat Katholik yang arsitekturnya cihuy karena didesain oleh Romo YB Mangunwijaya. Meski merupakan tempat peziarahan, Sendangsono terbuka bagi siapa pun. Kawan saya yang non Kristiani pun kadang berkunjung ke tempat ini hanya untuk ngadem atau motret.

Selain udaranya sejuk (bahkan kalau pagi cenderung dingin), suasana di tempat ini juga teramat hening sehingga cocok untuk kontemplasi. Hal inilah yang menjadikan saya menominasikan Sendangsono sebagai tempat wisata melamun terbaik di Kulonprogo dibandingkan dengan Kalibiru yang ngehits itu. Kawasan Sendangsono cukup luas. Kamu bisa duduk-duduk dimanapun kamu suka. Tapi kalau favorit saya sih tetap di kapel terbuka yang tegelnya disusun berundak, kece banget lah. FYI di tempat ini terdapat aliran sungai kecil sehingga terdengar suara gemericik yang damai banget. Satu lagi, tempat ini pernah dijadikan lokasi syuting film 3 Hari Untuk Selamanya yang dibintangi mas ganteng Nicholas Saputra.

3. Istana Ratu Boko

Untuk Kabupaten Sleman, tempat wisata melamun terasyik versi saya ada di Istana Ratu Boko yang berlokasi di tepi jalan raya Prambanan – Piyungan. Sesuai dengan namanya, Istana Ratu Boko, tempat ini merupakan kompleks istana yang dibangun sekitar tahun 792 pada masa pemerintahan Rakai Panangkaran yang merupakan keturunan Wangsa Syailendra. Kompleks istana yang hanya tinggal rerunbtuhannya ini terbilang luas dan terbagi menjadi beberapa bagian. Yang paling populer tentu saja gapura utama nan ikonik serta kompleks kolam pemandian.

Saat senja tiba dan cuaca cerah, kalian bisa melihat sunset yang kece di antara gapura yang menyerupai pintu gerbang ini. Coba deh googling dengan keyword “sunset ratu boko”, pasti rata-rata fotonya berlatarkan gapura. Tempat ini asyik untuk melamun karena suasananya tenang. Kalian bisa duduk cantik di anak tangga batu di bawah gerbang atau gegoleran di lapangan berumput. Selain itu ada lagi 1 spot kece, yakni di kursi-kursi cantik yang ada di bawah pohon besar. Kita bisa duduk manis disitu sambil menyaksikan lalu lalang orang atau baca buku atau cukup diam dan melonggokkan ide di kepala. Siapa tau dapat inspirasi kayak Isaac Newton, aha!

senja-ratu-boko

4. Hutan Pinus Mangunan

Pemerintah Kabupaten Bantul menyebut Kebun Buah Mangunan sebagai destinasi wisata melamun, tapi kalau buat saya sih bukan kebun buahnya, melainkan hutan pinusnya. Lokasi hutan pinus ini nggak jauh dari kebun buah. Etapi kamu nggak usah bingung ya, di daerah ini emang ada banyak hutan pinus, mulai dari hutan pinus Imogiri, hutan pinus Dlingo, sampai Puncak Becici. Semuanya keren kok.

Selain bisa foto-foto kece di bawah rimbunnya pohon pinus yang menjulang tinggi, kamu bisa gelar tikar lantas gegoleran (duh Sash, idemu kok gegoleran terus sih). Kalau yang lebih kekinian nggak gelar tikar tapi pasang hammock. Baca buku sambil duduk-duduk manis apa tiduran di hammock itu asyik lho. Kalau dipotret juga instagramable #halah. Serunya lagi, kalau kamu datang subuh-subuh atau ngecamp disini kamu bisa lihat sunrise yang kece.

sunrise-hutan-pinus-mangunan
hutan-pinus-mangunan

5. Gunung Gambar

Yeah, deretan wisata melamun terbaik versi Ransel Hitam berakhir di Gunung Gambar. Saya baru saya berkunjung ke tempat ini akhir Agustus lalu dan tempatnya seru abis. Gunung Gambar ini terletak di Dukuh Gunung Gambar, Desa Kampung, Kecamatan Ngawen, Gunungkidul. Daerah ini berbatasan dengan Klaten, Jawa Tengah. Jadi kalau mau pelesir kesini bisa lewat jalan Wonosari – Piyungan – Sambipitu (dengan jalan yang bagus) atau lewat jalan raya Solo – Bayat – Ngawen dengan jalan yang beberapa bagiannya bergelombang serta rute yang cukup ekstrim (naik dan berkelok).

Kemarin saat berangkat saya lewat jalur Klaten, fiuh bener-bener uji nyali. Tapi berhubung berangkat subuh-subuh saya dapat view yang juara deh, taburan lampu kota terlihat dimana-mana, ajib banget. Gunung Gambar ini termasuk belum dikelola dengan maksimal, konon katanya baru akan dikembangkan oleh Pemkab tahun 2017. Dari puncak Gunung Gambar kita bisa lihat sunrise dan sunset yang cihuy abis. Tempatnya yang sunyi, sejuk, serta pemandangan yang tanpa batas bener-bener asyik buat kontemplasi. Saya aja masih pengen kesana lagi dan ngecamp supaya dapat sunset dan sunrise. Di Gunung Gambar ini ada pendopo besar yang langsung berhadapan dengan bibir jurang. Kalau cuaca cerah kita bisa duduk manis di pendopo sambil lihat Merapi Merbabu di kejauhan. Breathtaking.

Sunrise-gunung-gambar

Mau Wisata Melamun ke Jogja dan Dapat Tiket Pesawat Murah Hingga Tiket Gratis?

Nah kalau kamu pengen menikmati sensasi wisata melamun di Jogja, buruan gih atur tanggal dan booking tiket. Kalau kamu dari luar kota nan jauh atau dari pulau-pulau seberang dan berencana naik pesawat ke Jogja kamu bisa lho booking tiket di tiket2.com. Lewat fasilitas flight tracker kamu bisa lihat penerbangan kemana aja yang lagi ada promo tiket murah. Kalau ikutan newsletternya malah info tiket promo bakalan mampir ke inbox kamu, jadi nggak perlu takut ketinggalan info.

Selain itu ada satu lagi program menarik dari tiket2.com yaitu program tiket gratis. Yak, kamu nggak salah baca, TIKET GRATIS. Jadi tiap 2 minggu sekali Tiket2.com bagi-bagi tiket pesawat gratis ke destinasi manapun yang kamu pengen. Cara ikutannya pun gampang banget. Kamu nulis “Aku ingin pergi ke (tuliskan nama tujuan yang kamu pengen) dengan #Tiket2Indonesia” di social media yang kamu punya seperti facebook, twitter, atau google+. Abis itu udah deh, kamu tinggal duduk manis nungguin info siapa yang jadi pemenang periode itu. Gampil kan? Untuk info lengkap soal program bagi-bagi tiket gratis ini kamu bisa lihat disini.

Nah jadi nunggu apa lagi? Yuk ah buruan ke Jogja dan wisata melamun bareng saya. Jangan lupa buka ticket2.com dan join programnya, siapa tau kalian yang beruntung dapat tiket pesawat gratis.

PS: Postingan ini dipersembahkan oleh Tiket2 Indonesia. Artikel dan foto adalah properti RanselHitam.Com dan Maioloo.Com

Follow Social Media Tiket2 Indonesia

Facebook – http://bit.ly/2cjL4Np
Twitter – http://bit.ly/2cudqyX
Google Plus – http://bit.ly/2cjMl7b
Youtube – http://bit.ly/2cXwtGb

Elisabeth Murni
Elisabeth Murni

Ibu Renjana | Buruh partikelir paruh waktu | Sesekali bepergian dan bertualang.

Articles: 248

26 Comments

  1. Nambahin lagi spot melamun yang menurutku enak itu bisa di Kedai Kopi, Spot Riyadi, Candi prambanan (di kebun dekat area panggung terbuka ramayana), Tebing Breksi (atas), Puncak Diwonopo, Puncak Widosari, Watu Tekek, dan beebrapa spot seperti aliran sungai oya di bawah jembatan gantung imogiri dan pantai-pantai di Gunungkidul ehehheheh

  2. Nambahin lagi spot melamun yang menurutku enak itu bisa di Kedai Kopi, Spot Riyadi, Candi prambanan (di kebun dekat area panggung terbuka ramayana), Tebing Breksi (atas), Puncak Diwonopo, Puncak Widosari, Watu Tekek, dan beebrapa spot seperti aliran sungai oya di bawah jembatan gantung imogiri dan pantai-pantai di Gunungkidul ehehheheh

  3. Eiya kirain saya doang yang suka ngelamun kalo liat sawah atau gunung sambil ditemenin semilir angin. Abis enak banget buat membiarkan piliran melanglang buana. Entah sibuk merangkai kata atau sibuk dengan pengandaian #eeaa

  4. Hahahaha ada ya wisata melamun 😀
    Kalau aku melamun, ujung-ujungnya pasti lapar. Hehehehehe… Etapi, salah satu hobbyku melamun loh. Sayangnya, semenjak punya anak, hobby melamunku nggak tersalurkan lagi karena bentar-bentar pasti ada teriakan “bundaaaaaaaa…”.
    Btw, dari semua tempat yang disebutin di atas, belum ada satupun yang pernah aku kunjungi masaaaaaa. Hiks… Padahal bapakku asli Solo.

  5. Hahahaha ada ya wisata melamun 😀
    Kalau aku melamun, ujung-ujungnya pasti lapar. Hehehehehe… Etapi, salah satu hobbyku melamun loh. Sayangnya, semenjak punya anak, hobby melamunku nggak tersalurkan lagi karena bentar-bentar pasti ada teriakan “bundaaaaaaaa…”.
    Btw, dari semua tempat yang disebutin di atas, belum ada satupun yang pernah aku kunjungi masaaaaaa. Hiks… Padahal bapakku asli Solo.

  6. dari 5 tempar rekomendasi mba Sash, 4 sudah sy kunjungi ketika ke Jogja Agustus kemarin. dan setuju bgt, memang tempatnya asik untuk melamun dan merenung :D.
    semoga ada kesempatan balik ke Jogja dan mengunjungi tempat yg ke 5 (Gunung Gambar), Amien.

    • Wah kapan-kapan kalau ke Jogja melipirlah ke Gunung Gambar, mbak. Tapi jalannya berkelok-kelok dan sempit. Saran saya sih ngepasi pas sunset or sunrise, view-nya juara. Kalau datang siang-siang biasa aja hehe. Dan Gunung Gambar ini belum ngehits jadi tempatnya masih tenang banget.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *